Minggu, 19 Desember 2010

Cendol Gempol Nangka

Minuman manis dan menyegarkan ini  biasa disajikan sebagai minuman penambah tenaga karena rasa yang manis dan legit.  Irisan nangka ini digunakan untuk menambah aroma khas yang menggiurkan.



Bahan-bahan :
200 gr tepung beras
½ sdt garam
100 ml air panas
150 ml MILKMAID® Kental Manis Putih
2 sdm tepung sagu /
kanji
½ sdt pewarna hijau makanan
100 gr nangka,iris halus
Es batu secukupnya
Sirup Cendol :
600 ml santan
300 ml MILKMAID® Kental Manis Putih
500 ml air
2 lbr daun pandan
150 gr gula merah, sisir halus



Cara membuat :
Sirop Cendol :
Rebus santan, MILKMAID®, air, daun pandan dan gula merah sampai mendidih lalu saring.



Adonan Cendol :
*. Campur rata tepung beras dan garam, lalu seduh dengan air panas . Uleni sampai hangat kuku.
*. Tambahkan MILKMAID ® dan tepung kanji, terus uleni adonan hingga kalis. Kemudian, bagi adonan menjadi dua bagian. Tambahkan pewarna hijau pada salah satu adonan

Empek-empek Lenggang



Bahan-bahan :
1. 1 mangkok ikan yang telah dilumatkan
2. 1 mangkok tepung kanji 3. Air garam secukupnya Untuk Kuahnya : 1. 5 lombok merah 2. 10 lombok rawit 3. 3-5 siung bawang putih 4. Garam 5. Cuka 6. Gula Aren 7. Air matang secukupnya Cara membuat empek-empek : Ikan setelah dicuci bersih, belah lalu ambil dagingnya dengan cara dikerok dengan sendok. Campurkan ke tepung kanji, aduk aduk, lalu tuangi air garam sambil diaduk aduk sampai rata dan merupakan adonan yang dapat dipulung. Coba sedikit, rasa asin harus terasa, jika kurang tambahkan garam secukupnya. Gulung dengan daun pisang lalu kukus sampai matang. Buka daunnya lalu dinginkan.


 Cara membuat kuah : Semua bahan disatukan lalu gerus sampai halus, tuangi 1 mangkok air matang atau lebih. Bubuhi cuka secukupnya. Rasa harus asin, asam, manis dan pedas. Boleh ditambahkan tongcay yang diiris tipis. Bila ingin kuahnya berwarna kecoklatan, bubuhi 1-2 sendok kecap, ratakan.


 Menyajikan empek empek : Semua macam empek empek jika hendak disajikan di goreng terlebih dahulu dengan minyak panas, supaya lebih gurih dan empuk. Panas panas dipotong potong, taruh dipiring. Lalu siram dengan kuah. Supaya lebih menarik ditambah dengan mie rebus, ketimun yang telah diiris tipis atau kol segar yang diiris halus. Bahan tersebut ditaruh diatas empek empek yang telah dipotong potong. Siram kuahnya agak banyak, lalu taburkan sedikit bawang goreng. Perhatian: Ikan untuk empek empek sebaiknya ikan belida, tenggiri atau kakap.

Botok Lamtoro Teri Asin



Bahan :
  • 1 butir kelapa setengah tua, kupas, iris memanjang
  • 100 gram teri asin
  • 150 gram lamtoro
  • 3 buah cabai hijau besar, iris
  • 5 lembar daun jeruk, iris
  • 2 cm jahe, iris
  • 12 lembar daun salam
  • li>18 buah cabai rawit merah
Bumbu yang dihaluskan :
  • 3 buah cabai merah besar
  • 5 butir bawang merah
  • 3 siung bawang putih
  • 3 cm kencur
  • 1 sdt terasi matang
  • 1 sdt merica butiran
  • 2 sdt garam
  • 2 sdt gula pasir
Pelengkap :
  • daun pisang, lidi penyemat, dan nasi merah
Cara membuat :
  1. Campur kelapa parut, teri asin, lamtoro dan bumbu halus, aduk rata. Tambahkan irisan cabai hijau, irisan daun jeruk, dan irisan jahe, aduk rata.
  2. Ambil dua lembar daun pisang, taruh daun salam, adonan botok dan cabai rawit, bungkus bentuk tum.
  3. Kukus selama 20 menit hingga matang.
  4. Sajikan hangat dengan nasi merah.

Bubur Sumsum

Ini dia hidangan penutup paling populer dan hampir merakyat di sebagian besar pulau Jawa. Bubur sumsum selalu mengingatkan kenangan yang nyata tentang kampung halaman. Di mana ada orang jual nasi pecel atau nasi tumpang, di situ pasti tersedia bubur sumsum ;-). Tidak tahu kenapa, kok mereka ini selalu hadir berpasangan. Mungkin karena bubur sumsum adalah makanan rakyat yang murah meriah tapi bergizi. Selain itu bahan utamanya yang berasal dari tepung beras sangat cocok dengan perut orang Indonesia termasuk saya ;-). Mulai dari masa kecil saya di rumah sampai sekarang, tak pernah saya merasa bosan dengan makanan satu ini. Mungkin anda tertarik untuk membikin sendiri?? Bahannya mudah didapat dan bikinnya juga lumayan cepat kok. O ya meski ada berbagai versi dalam pembuatan bubur sumsum, tapi menurut saya cara yang paling bagus sebaiknya campuran tepung beras dan santan disaring dulu sebelum dimasak supaya bubur benar-benar halus dan tidak menggumpal. Ok Selamat mencoba ya..

 

Bahan:
  1. 100 g tepung beras yang baru
  2. ½ sdt garam
  3. 500 ml santan kental
  4. 1 lembar daun pandan, ikat

Saus Gula:

  1. 100 g gula merah, sisir
  2. 50 g gula pasir
  3. 3 - 5 buah nangka matang, iris kotak-kotak kecil
  4. 250 ml air
  5. 1 lembar daun pandan, potong-potong

Cara Membuat:

  1. Campur tepung beras, dengan 250 ml santan dan garam lalu disaring.
  2. Masak sisa santan dan pandan hingga mendidih. Kecilkan api ke posisi sedang.
  3. Tuangkan larutan tepung beras, masak sambil diaduk terus menerus hingga bubur mengental dan meletup-letup.
  4. Angkat dan dinginkan.

  1. Saus Gula: Masak semua bahan hingga gula larut dan cairan mengental.
  2. Masukkan irisan buah nangka, aduk sebentar kemudian angkat.
  3. Sajikan bubur sumsum dengan sausnya.

Rendang Daging

Rendang adalah salah satu resep asli Minangkabau yang sudah mulai populer di Eropa. Orang sini menyebutnya "Rendang, Indonesian Curry". Kadang saya heran kok bisa disebut kari padahal bumbunya jauh dari bumbu2 khas kari seperti: kayu manis, cengkeh, ketumbar dan jintan.





Bahan:
  1. 1 kg daging sapi gandik atau paha, potong sesuai selera
  2. 2 buah serai, geprek, potong jadi 2 bagian
  3. 1 lembar daun kunyit (jika ada)
  4. 1 buah asam kandis (jika ada)
  5. 5 helai daun jeruk purut
  6. 2 liter santan kental
  7. garam secukupnya

Bumbu Halus:

  1. 250 gr cabe merah, buang bijinya
  2. 10 bawang merah
  3. 5 siung bawang putih
  4. 25 gr lengkuas segar, kupas
  5. 25 gr jahe, kupas
  6.  

Cara Membuat:

  1. Cincang semua bahan bumbu halus kemudian blender sampai halus.
  2. Jika perlu tambahkan sekitar 50 ml santan untuk mempermudah proses penghancuran.
  3. Campur daging dengan bumbu yang dihaluskan, taruh dalam wajan ukuran besar (kapasitas minim 4 liter).
  4. Tuang santan, tambahkan serai, asam kandis, daun jeruk purut dan daun kunyit.
  5. Masak dengan api antara sedang dan besar sampai santan mendidih.
  6. Kecilkan api ke posisi sedang, masak selama 1.5 jam sampai keluar minyak. Aduk sekali-kali.
  7. Incipi, tambahkan garam sesuai selera.
  8. (Catatan : Sampai di sini masakan sudah bisa anda santap dengan kuah kental, namanya Kalio).
  9. Kecilkan lagi api, masak sambil terus diaduk sampai santan mengering dan minyak terserap oleh daging.

Kamis, 16 Desember 2010

Lumpia Semarang

Kalau saya mendengar kata Lumpia otomatis otak saya langsung nyambung ke Lumpia Semarang. Nggak tahu kenapa, meski banyak variasi resep lumpia tapi mau tidak mau harus saya akui "Lumpia Semarang" sudah melekat di hati baik nama dan rasanya. Dulu waktu saya masih nyangkul di salah satu MNC di Batam saya suka membeli lumpia ini di kios kecil yang mojok di Matahari Dept. Store, Batam Center. Saya tidak tahu apa kios ini masih ada apa nggak? Tapi yang jelas rasa khas "Lumpia Semarang" yang memadukan irisan rebung, udang dan ebi membuat rasanya beda dari lumpia yang lain. Anda tertarik untuk membuat sendiri?? Tidak susah kok hanya butuh sedikit kesabaran karena perlu pernak-pernik dalam prosesnya. Tapi hasilnya.....hhm sungguh memuaskan. Selamat mencoba ^_^









Bahan:

  1. 15 lembar kulit lumpia @ ukuran 15 x 15 cm, siap beli

Bahan Isi:

  1. 2 buah bawang merah, cincang halus
  2. 3 buah bawang putih, cincang halus
  3. 2 buah daun bawang, iris halus
  4. 250 gr udang kupas, cincang kasar
  5. 150 gr filet ayam rebus, cincang kasar
  6. 350 gr rebung kalengan bentuk korek api, tiriskan
  7. 1 butir telur, buat orak-arik halus
  8. 1 sdm ebi, rendam air panas, tiriskan, cincang kasar
  9. 2 sdm kecap manis
  10. 1 sdt garam
  11. 1/2 sdt merica bubuk
  12. 75 ml air / kaldu
  13. Minyak untuk menumis/ menggoreng

Bahan Saus:

  1. 500 ml air
  2. 1 siung bawang putih memarkan
  3. 50 gr gula merah, sisir halus
  4. 1/2 sdt garam
  5. 1 sdm kecap asin
  6. 6 sdt tepung tapioka, larutkan dengan 1 sdm air

*Saus Asam Manis, jika suka:

  1. 2 siung bawang putih, haluskan
  2. 1 buah cabe merah, buang bijinya, haluskan
  3. 1 sdm cuka
  4. 1 sdm gula pasir
  5. 200 ml air
  6. 1/2 sdt garam
  7. 1/2 sdt tepung maizena, larutkan dengan 1 sdm air  
  

Cara Membuat:

  1. Isi: Panaskan minyak, tumis bawang merah dan bawang putih sampai berbau harum.
  2. Masukkan daun bawang dan udang, aduk-aduk hingga udang berubah warna.
  3. Masukkan ayam dan rebung, aduk rata. Masukkan orak-arik telur dan ebi.
  4. Tambahkan kecap manis, merica dan garam. Aduk rata. Cicipi. Tambahkan sedikit gula jika suka.
  5. Tuangi air, masak sampai semua bahan matang. Angkat, biarkan dingin.
  6. Isi setiap kulit lumpia dengan 2 sdm adonan isi. Lipat sambil digulung.
  7. Rekatkan ujungnya dengan larutan terigu.
  8. Goreng **) dalam minyak banyak dan panas hingga berwarna kuning kecoklatan. Angkat & tiriskan.
  9. Saus: Didihkan semua bahan saus kecuali tepung tapioka, hingga gula larut.
  10. Tuangkan larutan tepung tapioka. Didihkan hingga kental. Angkat, saring.
  11. Sajikan lumpia bersama saus dan bahan pelengkap.

Catatan Tambahan:

  1. * Saus Asam Manis : Campur semua bahan, aduk rata, lalu masak sampai mendidih.
  2. Masukkan larutan tepung maizena, aduk rata, masak hingga kental.
  3. ** Jika ingin lumpia basah, tidak usah digoreng dan tidak perlu direkatkan dengan larutan terigu.